Mediasi Sebagai Solusi Konflik Pengembangan Pemasaran Produk

Perusahaan PT. Murni Jaya sedang melakukan pengembangan pemasaran produknya. Dalam proses mediasi terjadi perbedaan pendapat antara Manager Pemasaran dan Manager Keuangan. Manager Pemasaran dan Staffnya ingin membuka outlet baru di daerah Tangerang, sedangkan Manager Keuangan merekomendasikan untuk membuka outlet di daerah Bekasi.

Menurut Manager Pemasaran daerah Tangerang merupakan daerah yang sudah cukup ramai penduduknya dan merupakan target pasar yang bagus untuk dicoba. Namun, Manager Keuangan dan Staffnya tidak sependapat karena daerah tersebut merupakan daerah yang baru mulai  berkembang, dengan membuka outlet baru di daerah tersebut belum tentu dapat menghasilkan keuntungan dan kemungkinan malah akan merugikan perusahaan nantinya.

Manager Keuangan menyarankan untuk membuka outlet di daerah Bekasi karena daerah tersebut merupakan daerah industri yang sudah berkembang pesat dan akan lebih menjamin untuk hasil yang akan didapat. Dalam mengatasi permasalahan ini, General Manager berperan sebagai pihak penengah antara kedua belah pihak tersebut. General Manager mengambil keputusan untuk melakukan analisis SWOT terlebih dahulu terhadap daerah yang diusulkan masing-masing pihak, dengan begitu akan diketahui kelebihan dan kekurangan dari kedua daerah tersebut dalam pemasaran produk.